Kapolri Perintah Kapolda Kapolres Bereskan Kasus Ini Diseluruh Daerah

Jakarta, Harianpos – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan kepada seluruh jajaran Polri agar memperhatikan segala tindakan kejahatan baik yang menjadi laporan maupun keluhan masyarakat berada diseluruh daerah agar dilakukan penindakan hukum.

Ia memberikan beberapa catatan kasus yang menjadi perhatian dan harus dibereskan.

Kapolri meminta segala bentuk perjudian, baik darat ataupun online ditindak.
Demikian, persoalan narkoba agar disikapi. Jika ketahuan ada keterlibatan oknum pejabat polisi yang mengatur, mengedar dan menggunakan akan dicopot.

“Jadi yang harus saya tegaskan kembali yang namanya perjudian saya tidak akan memberikan toleransi kalau masih ada kedapatan akan saya copot. Saya tidak perduli entah itu Kapolres, direktur atau Kapolda saya copot. Demikian juga mabes Polri juga sama agar betul-betul di perhatikan,” tegas Kapolri, saat memberikan arahan kepada jajaran Polri dalam meraih kembali kepercayaan Publik, Kamis (18/08/2022) melalui video conerence.

Kasus sama yang juga ditegasinya terkait pertambangan tanpa izin atau ilegal minning, pungutan liar (Pungli) dan penyeludupan Bahan Bakar Minyak (BBM), utamanya Elpiji yang menjadi beban Pemerintah agar ditertibkan.

Kapolri menegaskan, semua yang menjadi catatan penting tersebut harus betul-betul ditindak lanjuti demi meningkatkan kembali kepercayaan publik terhadap institusi Polri.

“Sesuai dengan arahan bapak Presiden, bahwa tidak ada yang akan kita tutupi, semuanya kita akan bukan sesuai fakta serta mengungkap kebenaran apa adanya jadi itu yang menjadi pegangan kita,” tekan Kapolri, Sigit.

Ia membeberkan paska terjadinya peristiwa duren tiga (kasus pembunuhan Brigadir J) telah berdampak pada turunnya kepercayaan publik institusi hingga diangka 28 persen. Namun, penetapan tersangka FS kembali naik menjadi 78 persen. Olehnya, angka itu diharapkan bisa meningkat atau minimal sama.

“Ini pertaruhan kita, tinggal rekan-rekan pilih yang mana, yang tidak sanggup silahkan angkat tangan kalau sanggup silahkan kerjakan. Propam saya minta agar turun mengawasi dan saya minta kembalikan kepercayaan masyarakat kepada kita kepada Institusi segera mungkin,” perintah Sigit.

Kapolri menginstruksikan kepada seluruh personil kepolisian agar menunjukan kinerja yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga, publik bisa melihat bahwa masih lebih banyak kepolisian yang baik. Ia meminta, agar sesama rekan Polri saling mengingatkan agar tidak terseret pada permasalahan yang bisa menurunkan marwah Institusi Polri.

“Dalam situasi seperti ini tentunya banyak anggota kita kemudian yang tidak percaya diri bangkitkan semangatnya, dari 430 ribu personil Polri saya yakin masih banyak personil polri yang baik,” ungkap mantan Kabareskrim Mabes Polri ini.

Kepada seluruh personil, ia berpesan agar menjadikan pengalaman sebagai guru terbaik yang jangan sampai terulang kembali. Semua personil diminta lakukan yang terbaik dengan ikhlas dan jadikan institusi sebagai ladang mendapat amal ibadah.

“Saya sayang kepada rekan-rekan dan namun pada saat saya harus memilih maka saya lebih memilih menjaga Institusi dan saya kira rekan-rekan juga memiliki semangat yang sama,” ucapnya.

Arahan orang nomor satu di Porli ini agar jaga solidaritas. Permasalahan internal terjadi harus membuat Polri lebih solid, sehingga bisa betul-betul mengawal kebijakan Pemerintah dan arahan arahan Presiden.

“Ini bukan masalah pangkat tapi bagaimana rekan-rekan memposisikan institusi di dalam sanubari rekan- rekan,” ungkapnya.***

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.