Parigi, Harianpos,-Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kabupaten Parigi Moutong menggelar kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan Penguatan Pendidikan Agama Islam (PAI), Jumat (17/2/2023) di Aula lantai dua gedung PLHUT Kemenag Parimo.
Acara tersebut dibuka oleh Kepala KanKemenag Parigi Moutong, H Ahmad Hasni, dan dihadiri oleh beberapa pejabat di antaranya Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parigi Moutong, Kepala Seksi Pendidikan Islam, Pengawas PAI, Pengawas Madrasah, serta guru PAI Se-kabupaten Parigi Moutong.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru PAI agar dapat mengimplementasikan kurikulum merdeka di sekolahnya pada tahun 2023-2024. Kepala KanKemenag Parigi Moutong, Ahmad Hasni, menyampaikan bahwa sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, termasuk Indonesia, semua sistem kerja termasuk kurikulum pendidikan mengalami perubahan yang signifikan. Oleh karena itu, pemerintah melalui Menteri Pendidikan telah mengeluarkan kebijakan kurikulum merdeka untuk digunakan menggantikan kurikulum 2013.
“Dari sinilah para guru, termasuk guru PAI, diharapkan mampu mengimplementasikan kurikulum merdeka dalam mencerdaskan anak bangsa di abad 21,” jelas Ahmad Hasni.
Ketua DPD AGPAII Kabupaten Parigi, Sudirman Mokolalang, mengatakan bahwa kegiatan IKM dan Penguatan PAI akan berlangsung selama tiga hari dengan diikuti oleh 130 peserta. Kegiatan ini mengambil tema “Melalui Bimtek IKM Kita Ciptakan Guru Profesional Menuju Merdeka Mengajar”. ***