Parigi, Harianpos – DPC PDIP Parigi Moutong (Parimo) rencana akhir Juni akan melakukan survei terhadap para bakal calon Bupati (Cabup) maupun calon Wakil Bupati (Cawabup) yang digadang akan ikut dalam kontestasi Pilkada tahun 2024. Hasil survei akan dirilis paling lambat awal Juli ini.
Ketua DPC PDIP, Alfred Tonggiroh mengatakan, pada pelaksanaan uji elektabilitas tersebut, PDIP memakai lembaga survei nasional yakni Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Hal itu untuk mengukur tingkat keterpilihan masing-masing kandidat dengan menggunakan standar penilaian yang dapat diuji secara akademis.
Nantinya, semua nama yang telah mengikuti tahapan penjaringan melalui DPC PDIP akan masuk radar survei untuk mengukur potensi dukungan dari segmen pemilih yang berada di kabupaten ini. Bahkan, kata Alfred, survei ini juga dimungkinkan menyasar nama-nama calon yang tidak mendaftar lewat PDIP.
Baca Juga : Penjaringan Ditutup, 9 Bakal Calon Resmi Serahkan Berkasnya ke PDIP Parimo
Hasil survei tersebut, kemudian dilaporkan ke DPP yang merupakan penentu tahap akhir terhadap kandidat yang akan memperoleh rekomendasi pencalonan.
” Hasil survei bakal calon yang elektabilitas tertinggi maupun rendah akan kami ekspos dan dilaporkan ke DPP. Sejauh ini ada beberapa nama calon bupati yang mendaftar di partai kami. Tidak menutup kemungkinan yang tidak mendaftar lewat partai ini tetapi hasil surveinya tinggi itu juga akan kita laporkan sebagai pertimbangkan di DPP lewat pertimbangan terakhir,” jelas Alfred saat ditemui usai pelaksanaan Paripurna DPRD di Parigi, Senin (10/06/2024).
Baca Juga : Raih Kursi Terbanyak di Pileg, PDIP Buka Peluang Berkontestasi di Pilkada Parimo
Survei kandidat merupakan salah satu variabel bagi PDIP dalam menentukan pemberian rekomendasi usungan partai. Meski demikian, para calon itu tetap akan mengikuti wawancara tatap muka di internal partai.
” Pastinya semua calon kandidat akan mengikuti mekanismenya PDIP yaitu wawancara, baik kader partai lain maupun internal,” ungkap Alfred.