Komisi IV DPRD Sayangkan Pemda Anggarkan Event Offroad 2025 Ratusan Juta Ditengah Efisiensi

Parigi, Harianpos Komisi IV DPRD kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menyayangkan Pemerintah Daerah (Pemda) memberikan dana mencapai ratusan juta rupiah melalui APBD tahun 2025 untuk pembiayaan kegiatan Offroad Adventure ditengah banyaknya program-program kerakyatan terkena efisiensi.

Hal ini disampaikan Komisi IV saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) kabupaten membahas program kerja OPD berdasarkan DPA hasil efisiensi bertempat diruang Komisi, Kamis (15/5). RDP ini dihadiri langsung oleh plt. Kadis Disporapar, Eny Susilowati beserta kepala bidang.

Pada pertemuan itu, terungkap dalam DPA Disporapar tahun 2025 total pagu dinas tersebut sebesar Rp 5 Miliar setelah pemangkasan 41 persen hasil efisiensi.

Anggaran Rp 5 Miliar diperuntukan belanja gaji PNS Rp 3 Miliar lebih. Sedangkan untuk belanja operasional dinas yang mengapuh 4 bidang tersisa Rp 1, 9 Miliar yang digunakan untuk membiayai sejumlah program seperti penyusunan Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Daerah (Ripparda), desain olahraga daerah (DOD) dan rencana aksi daerah (RAD), termasuk biaya kegiatan Offroad sebesar Rp 300 juta.

Komisi IV mempertanyakan urgensi pelaksanaan event Offroad Adventure, sehingga Pemda harus mengalokasikan anggaran sebesar Rp 300 juta rupiah melalui anggaran daerah tahun 2025.

Pasalnya, begitu banyak program kerakyatan dinilai sangat penting terpaksa ditiadakan karena alasan efisiensi baik program dinas, maupun program berasal dari aspirasi masyarakat yang diusulkan melalui pokok pikiran (Pokir) DPRD.

Apalagi, kata Sutoyo, Offroad adventure tidak masuk dalam desain olahraga daerah (DOD) baik skalah prioritas, ataupun jenis olahraga pilihan. Sedangkan, bila alasan kegiatan ini sebagai ajang promosi pariwisata di kabupaten, lanjut Sutoyo, seharusnya Pemda melalui Disporapar memaksimalkan program yang lebih stategis yang dimuat dalam dokumen Ripparda.

” DOD ini didalamnya memuat beberapa item prioritas kegiatan olahraga. Offroad tidak masuk didalamnya sebagai kegiatan skala prioritas. Bahkan, diolahraga pilihan saja tidak masuk (Offroad). Parimo ini dirancang untuk atlet. Begitupun jika alasan promosi Pariwisata, justru harusnya memilih memaksimalkan program yang strategis sesuai Ripparda kita,” ujar Sutoyo.

Komisi IV, kata Sutoyo, tak mempersoalkan pelaksanaan kegiatan Offroad Adventure tersebut, hanya saja adanya Instruksi Presiden (Inpres) tentang efisiensi anggaran, maka sepatutnya Pemda lebih selektif dalam mengalokasikan anggaran dengan mempertimbangkan skala priotas.

” Kami tidak persoalkan kegiatannya (Offroad). Hanya saja kami sayangkan mengapa dibiayai lewat anggaran daerah sebesar itu ditengah banyaknya program-porgram prioritas terkena efisiensi. Kalau kegiatan itu tidak gunakan APBD ya silahkan saja, kami mendukung kegiatan itu, ” jelasnya.

Diketahui, pada Januari 2025 lalu diselenggarakan event Offroad Adventure di Parigi. Acara ini berlangsung selama dua hari 18 – 19 Januari yang ikuti ratusan peserta dari berbagai daerah yang diprakarsai oleh gabung dari beberapa instansi, lembaga olahraga serta komunitas di daerah. Offroad adventure merupakan kegiatan yang pendanaannya melekat pada anggaran Disporapar Parimo tahun 2025.


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *